الرخصة في التخلف عن السرية

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

الرُّخْصَةُ فِي التَّخَلُّفِ عَنِ السَّرِيَّةِ

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3080 أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ يَحْيَى بْنِ الْوَزِيرِ بْنِ سُلَيْمَانَ ، عَنْ ابْنِ عُفَيْرٍ ، عَنْ اللَّيْثِ ، عَنْ ابْنِ مُسَافِرٍ ، عَنْ ابْنِ شِهَابٍ ، عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ ، وَسَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ ، أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ ، قَالَ : سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ ، لَوْلَا أَنَّ رِجَالًا مِنَ الْمُؤْمِنِينَ لَا تَطِيبُ أَنْفُسُهُمْ أَنْ يَتَخَلَّفُوا عَنِّي وَلَا أَجِدُ مَا أَحْمِلُهُمْ عَلَيْهِ ، مَا تَخَلَّفْتُ عَنْ سَرِيَّةٍ تَغْزُو فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ ، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ ، لَوَدِدْتُ أَنِّي أُقْتَلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ، ثُمَّ أُحْيَا ، ثُمَّ أُقْتَلُ ، ثُمَّ أُحْيَا ، ثُمَّ أُقْتَلُ ، ثُمَّ أُحْيَا ، ثُمَّ أُقْتَلُ

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

I heard the Messenger of Allah (ﷺ) say: 'By the One in Whose hand is my soul, were it not for the fact that there are some believing men who would not feel happy to stay behind (when I go out on a campaign) and I do not have the means to provide them with mounts (so that they cn join me), I would not have stayed behind from any campaign or battle in the cause of Allah. By the One in Whose hand is my soul, I wish that I could be killed in the cause of Allah, then brought back to life, then be killed, then be brought back to life, then be killed then be brought back to life, then be killed.'

:Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin Sawwad ia berkata; telah memberitakan kepada kami Ibnu Wahb ia berkata; telah memberitakan kepadaku Yahya bin Ayyub dan ia menyebutkan yang lain sebelumnya dari 'Umarah bin Ghaziyyah dari Abu Az Zubair dari Jabir bin Abdullah ia berkata; ketika perang Uhud dan orang-orang telah mundur Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berada diantara dua belas orang Anshar dan diantara mereka terdapat Tholhah bin Ubaidillah. Kemudian orang-orang musyrikin mendapatkan mereka lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menoleh dan bersabda: Siapa yang akan menghadang mereka? Tholhah menjawab; saya lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Tetaplah ditempatmu lalu seorang laki-laki dari kalangan Anshor berkata; saya wahai Rasulullah beliau bersabda: Engkau lalu ia bertempur hingga terbunuh lalu beliau menoleh dan ternyata terdapat orang-orang musyrik beliau bersabda: Siapakah yang akan menghadang mereka? lalu Tholhah berkata; saya beliau bersabda: Tetaplah di tempatmu. Kemudian seorang laki-laki dari kalangan Anshor berkata; saya beliau bersabda: Engkau lalu ia bertempur hingga terbunuh. Beliau tiada henti-hentinya mengatakan hal itu dan musuh terus diladeni oleh laki-laki dari kalangan Anshor kemudian bertempur seperti pertempuran orang yang sebelumnya hingga terbunuh dan tinggallah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam serta Tholhah bin Ubaidillah beliau bersabda: Siapakah yang menghadapi mereka? Tholhah menjawab; saya lalu ia bertempur seperti pertempuran orang sebelas hingga tangannya terluka dan jari-jarinya terpotong lalu ia mengucapkan suara pelan lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Seandainya engkau mengatakan bismillah maka malaikat mengangkatmu dan orang-orang melihatnya lalu Allah mengalahkan orang-orang musyrik.