The Prophet;; said, Dhus-Suwaiqa-tain (literally: One with two lean legs) from Ethiopia will demolish the Ka`ba.

D'après Abu Hurayra (), le Prophète () dit: «La Ka'ba sera détruite par un Abyssin ayant des jambes menues.»

':'Telah menceritakan kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah menceritakan kepada kami Sufyan telah menceritakan kepada kami Ziyad bin Sa'ad dari Az Zuhriy dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Yang akan menghancurkan Ka'bah adalah orang-orang yang betisnya kecil berasal dari negeri Habasyah (Eithiophia) '.'

The people used to fast on 'Ashura (the tenth day of the month of Muharram) before the fasting of Ramadan was made obligatory. And on that day the Ka`ba used to be covered with a cover. When Allah made the fasting of the month of Ramadan compulsory, Allah's Messenger (ﷺ) said, Whoever wishes to fast (on the day of 'Ashura') may do so; and whoever wishes to leave it can do so.

'A'icha () dit: «Avant que le [jeûne de] Ramadan ne devînt obligatoire, [les Musulmans] jeûnaient le jour de 'Achurâ(2). C'était un jour où l'on couvrait la Ka'ba. Et lorsque Allah avait prescrit [le jeûne] du mois de ramadan, le Messager d'Allah () dit: Celui qui veut le jeûner, qu'il le jeûne; et celui qui veut le laisser, qu'il le laisse.

':'Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Bukair telah menceritakan kepada kami Al Laits dari 'Uqail dari Ibnu Sihab dari 'Urwah dari 'Aisyah radliallahu 'anha. Dan diriwayatkan pula telah menceritakan kepada saya Muhammad bin Muqatil berkata telah mengabarkan kepada saya 'Abdullah dia adalah putra dari Al Mubarak berkata telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Abu Hafshah dari Az Zuhriy dari 'Urwah dari 'Aisyah radliallahu 'anha berkata: 'Orang-orang melaksanakan shaum hari kesepuluh bulan Muharam ('Asyura') sebelum diwajibkan shaum Ramadhan. Hari itu adalah ketika Ka'bah ditutup dengan kain (kiswah). Ketika Allah subhanahu wata'ala telah mewajibkan shaum Ramadhan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Barangsipa yang mau shaum hari 'asyura' laksanakanlah dan siapa yang tidak mau tinggalkanlah'.'

The Prophet (ﷺ) said The people will continue performing the Hajj and `Umra to the Ka`ba even after the appearance of Gog and Magog. Narrated Shu`ba extra: The Hour (Day of Judgment) will not be established till the Hajj (to the Ka`ba) is abandoned.

D'après Abu Sa'îd alKhudry (), le Prophète () dit: «On accomplira le hajj pour la Demeure et on fera la 'umra après l'apparition de Gog et Magog.»

':'Telah menceritakan kepada kami Ahmad telah menceritakan kepada kami bapakku telah menceritakan kepada kami Ibrahim dari Al Hajjaj bin Hajjaj dari Qatadah dari 'Abdullah bin Abu 'Utbah dari Abu Sa'id Al Khudriy radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Sungguh pasti akan ada yang berhajji dan 'umrah ke Baitulloh (Ka'bah) setelah keluarnya Ya'juj dan Ma'juj'. Hadits ini dikuatkan oleh Aban dan 'Imran dari Qatadah dan berkata 'Abdurrahman dari Syu'bah berkata: 'Tidak akan terjadi hari qiyamat hingga tidak ada yang berhajji ke Baitulloh (Ka'bah) '. Redaksi hadits yang pertama yang lebih banyak didengar oleh Qatadah dari 'Abdullah dan 'Abdullah mendengarnya dari Abu Sa'id Al Khudriy.'