باب كيف صلاة الكسوف

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

بَابُ كَيْفَ صَلَاةُ الْكُسُوفِ

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

1462 أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ ، عَنْ إِسْمَعِيلَ ابْنِ عُلَيَّةَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ ، عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي ثَابِتٍ ، عَنْ طَاوُسٍ ، عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى عِنْدَ كُسُوفِ الشَّمْسِ ثَمَانِيَ رَكَعَاتٍ ، وَأَرْبَعَ سَجَدَاتٍ ، وَعَنْ عَطَاءٍ مِثْلُ ذَلِكَ

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Messenger of Allah (ﷺ) prayed when the sun was eclipsed, bowing eight times and prostrating four times.

:Telah mengabarkan kepada kami Hilal bin Al 'Ala bin Hilal dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Al Husain bin 'Ayyasy dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Zuhair dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Al Aswad bin Qais dia berkata; Telah menceritakan kepadaku Tsa'labah bin 'Abbad Al 'Abdi -dari penduduk Bashrah- bahwasanya suatu hari ia menyaksikan khutbah Samurah bin Jundub didalam khutbahnya dia menyebutkan sebuah Hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dia berkata; Tatkala kami dan seorang anak kecil melemparkan tombak kami pada dua sasaran di masa Rasulullah tiba-tiba matahari -yang kelihatannya berada seukuran dua tombak atau tiga tombak- diatas kami berwarna hitam. Lalu salah seorang diantara kami berkata; 'Mari kita pergi ke masjid bersama kami demi Allah kita akan melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam menyikapi keadaan seperti ini. Samurah berkata; 'Maka kami pun ingin pergi ke masjid'. Dia berkata lagi; 'Kami mendapatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang keluar menuju sekumpulan manusia. Kemudian beliau maju lalu shalat dengan memperlama berdirinya sepertinya shalat ini yang paling paling panjang beliau lakukan bersama kami dan kami tidak mendengar suara dari beliau. Kemudian beliau ruku' dengan ruku' yang panjang dan kami tidak mendengar suara dari beliau kemudian beliau sujud dengan sujud yang panjang yang belum pernah beliau lakukan sebelumnya bersama kami dan kamipun tidak mendengar suara dari beliau. Dan beliau melakukan hal yang sama pada raka'at kedua. Dia berkata; 'Duduk beliau pada raka'at kedua bersamaan dengan terangnya matahari.' Kemudian beliau mengucapkan salam dan memuji Allah bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah selainNya dan bersaksi bahwa beliau utusanNya. (secara ringkas).

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

1463 أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى ، عَنْ يَحْيَى ، عَنْ سُفْيَانَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا حَبِيبُ بْنُ أَبِي ثَابِتٍ ، عَنْ طَاوُسٍ ، عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، أَنَّهُ صَلَّى فِي كُسُوفٍ فَقَرَأَ ، ثُمَّ رَكَعَ ، ثُمَّ قَرَأَ ، ثُمَّ رَكَعَ ، ثُمَّ قَرَأَ ، ثُمَّ رَكَعَ ، ثُمَّ قَرَأَ ، ثُمَّ رَكَعَ ، ثُمَّ سَجَدَ ، وَالْأُخْرَى مِثْلُهَا

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Prophet (ﷺ) prayed when there was an eclipse. He recited then he bowed, then he recited then he bowed, then he recited then he bowed, then he recited then he bowed, then he prostrated, and he did the second rak'ahs in same fashion.

:Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Basysyar dia berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahhab dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Khalid dari Abu Qilabah dari An Nu'man bin Basyir dia berkata; Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah terjadi gerhana matahari maka beliau shallallahu 'alaihi wasallam keluar dengan menarik bajunya dalam keadaan takut hingga beliau sampai di masjid. Beliau terus melakukan shalat bersama kami hingga matahari terang kembali. Beliau bersabda: 'Manusia beranggapan bahwa matahari dan bulan tidaklah mengalami gerhana kecuali karena kematian seorang pembesar padahal bukanlah seperti itu. Matahari dan bulan tidak akan mengalami gerhana karena kematian seseorang atau kelahiran seseorang tapi keduanya adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah Azza Wa Jalla. Allah Azza Wa Jalla apabila menampakkan sesuatu dari ciptaannya maka akan membuat takut kepada-NYA. Apabila kalian melihat yang demikian maka shalatlah seperti shalat wajib yang kalian lakukan.'